https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/issue/feed MEDIA KONSTRUKSI 2025-01-03T12:56:13+00:00 Try Sugiyarto Soeparyanto trysaja@uho.ac.id Open Journal Systems <p style="text-align: justify;">Media Konstruksi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (e-ISSN: <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1458028664" target="_blank" rel="noopener noreferrer"><strong>2503-2712</strong></a>) is a periodic scientific publication managed by the Civil Engineering Diploma Program at Halu Oleo University to accommodate researchers who wish to publish their research results. Media Konstruksi Journal is published four times a year, namely April, July, October, and December. Media Konstruksi Journal publishes articles in the field of civil engineering with topics related to the fields of structure, geotechnical, transportation, water, construction management and material science. </p> https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/68 Analisis Risiko Kesehatan Lingkunan (ARKL) Paparan CO dan NOx terhadap Pelajar Pengguna Trans Jogja (Studi Kasus Halte Cik Di Tiro 1) 2024-12-02T13:06:22+00:00 Novia Suryadwanti noviasuryadwanti@uny.ac.id Rheza Tri Nugroho RhezaTriNugroho@gmail.com Suwartanti Suwartanti Suwartanti@gmail.com Dewi Prathita Rachmi DewiPrathitaRachmi@gmail.com <p>Karbon monoksida (CO) dan nitrogen oksida (NOx) adalah polutan utama yang dihasilkan kendaraan bermotor. Paparan terhadap gas ini dapat berdampak buruk pada kesehatan, terutama bagi penderita asma dan anak-anak. Pengguna transportasi umum, seperti Trans Jogja, berisiko tinggi terpapar polusi udara karena halte bus umumnya terletak di tepi jalan dengan tingkat polusi yang tinggi. Berdasarkan survei tahun 2023, mayoritas pengguna Trans Jogja adalah mahasiswa, sehingga penelitian ini berfokus pada dampak polusi udara terhadap kelompok ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan Environmental Health Risk Analysis untuk mengukur risiko kesehatan akibat antrian lalu lintas dan waktu paparan polusi saat menunggu di halte Cik Di Tiro 1. Hasil analisis menunjukkan nilai intake polutan CO sebesar 0,00034103 (mg/kg/hari) dan NOx sebesar 0,00003307 (mg/kg/hari). Nilai RQ untuk CO adalah 0,00034103 dan untuk nitrogen dioksida adalah 0,0044, yang menunjukkan bahwa kedua polutan tersebut aman. Karakterisasi risiko menunjukkan bahwa paparan CO dan NOx di halte Cik Di Tiro 1 tidak berisiko signifikan terhadap kesehatan pengguna. Rendahnya tingkat risiko ini disebabkan oleh layanan Trans Jogja yang baik, sehingga waktu tunggu pengguna relatif singkat.</p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Novia Suryadwanti, Rheza Tri Nugroho, Suwartanti Suwartanti, Dewi Prathita Rachmi https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/79 Characterization of Substandard Limestone Aggregates Using XRF, XRD, and SEM: Implications for Cement Paste Reinforcement in Concrete Applications 2024-12-20T06:08:38+00:00 Edward Ngii edward.ngii@uho.ac.id La Hamimu lahamimu@gmail.com Abdul Kadir abdul.kadir@uho.ac.id La Ode Hasan Jamilu hasanjamilu@gmail.com Adi Kumala adikumala@gmail.com Slamet Slamet slamet@gmail.com <p><em>This study investigates the properties of substandard limestone aggregates sourced from a quarry in Meleura Village, Muna Regency, Southeast Sulawesi, Indonesia, and explores their potential use in concrete applications. The aggregates were characterized using X-ray fluorescence (XRF), X-ray diffraction (XRD), and scanning electron microscopy (SEM) to assess their chemical composition, crystalline phases, and microstructural features. The XRF analysis revealed significant silica content, while XRD identified calcite, quartz, and dolomite as the primary phases. SEM analysis showed notable porosity and microcracks, indicating potential weaknesses. Despite these challenges, the study suggests that with appropriate treatments, such as the use of supplementary cementitious materials, these aggregates could be effectively utilized in concrete, contributing to sustainable construction practices. The findings underscore the importance of targeted reinforcement strategies to enhance aggregate performance and recommend further research on long-term durability and environmental impacts.</em></p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Edward Ngii, La Hamimu, Abdul Kadir, La Ode Hasan Jamilu, Adi Kumala, Slamet Slamet https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/70 Rancang Bangun Batako Ramah Lingkungan dengan Bahan Tambah Ampas Tebu: Analisis Ketahanan terhadap Uji Kuat Tekan 2024-12-10T02:07:09+00:00 Totok Yulianto totoktulianto@gmail.com Meriana Wahyu Nugroho meriananugroho@unhasy.ac.id Titin Sundari titinsundari@gmail.com A'izzatul Khiyana khiyana@gmail.com I Kadek Dwi Nuryana nuryana@gmail.com <p>Volume residu limbah pertanian yang signifikan adalah jumlah hasil pertanian yang besar. Limbah-limbah ini sebagian besar merupakan bahan organik padat, termasuk jerami gandum, jerami padi, serat rami, jerami ampas tebu, sekam padi, dan batang kapas. Mengurangi, mendaur ulang dan menggunakan kembali limbah padat terutama yang berasal dari bahan organik berserat telah menjadi prioritas global. Serat alami limbah pertanian adalah ramah lingkungan dan memiliki potensi untuk digunakan sebagai bahan konstruksi Penelitian ini akan menentukan pengaruh ampas tebu terhadap kekuatan tekan dan penyerapan batu bata bunyi. Kami juga menjadikan ampas tebu sebagai bahan tambahan pada agregat batu bata yang ramah lingkungan. Pengujian dilakukan sesuai dengan standar SNI 03-1974-1990. Komposisi yang digunakan adalah 5% dan 10% tambahan agregat batu bata. Pengujian kuat tekan menghasilkan nilai rata-rata 11,64 kg/m² untuk komposisi 5% dan 7,00 kg/m² untuk komposisi 10%. Angka untuk komposisi 10% adalah 28 kg/m², yang jelas tidak memenuhi persyaratan untuk batu bata standar</p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Totok Yulianto, Meriana Wahyu Nugroho, Titin Sundari, A'izzatul Khiyana, I Kadek Dwi Nuryana https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/75 Perbandingan Transportasi Umum Berbasis Rel di Malaysia dan Indonesia 2024-12-10T02:04:49+00:00 Novita Fitri Nur Faizah novitafaizah071@gmail.com Roselina Rahmawati roselina.rahmawati@polines.ac.id Dimas Ariya Pamungkas dimasariyapamungkas@gmail.com Farhan Raihan Sungkar farhanraihan840@gmail.com Mayvrick Giri Seilendra mayvrickgiriseilendra@gmail.com Muhammad Daffa Seno Raharjo dafaseno012@gmail.com Aina Diva Az-Zahra ainadiva7@gmail.com Cintara Viera Az-Zahra cintaraazhra@gmail.com Dinar Wirayuda dinarwirayudaa@gmail.com <p><em>This paper compares rail-based public transportation infrastructure (MRT, LRT, KRL) in Malaysia and Indonesia, especially Jakarta and Kuala Lumpur. The primary concern is on MRT, LRT, and KRL as critical elements in the analysis. This research intends to identify the existing transportation conditions in the two countries and analyze the differences and similarities to improve Indonesia's transportation system, especially in Jakarta. Although there are similarities in efforts to provide more efficient, faster, and more comfortable transportation alternatives for the residents of Jakarta and Kuala Lumpur, significant differences can be seen in the development and quality of the transportation system. The transportation system in Malaysia has proven to be more mature and integrated, while Jakarta is still in the development stage. Therefore, Jakarta can take inspiration from Malaysia by focusing improvements on aspects of integration, reliability, implementation of support policies, education campaigns, and expansion of station infrastructure. This research provides a comprehensive picture of the condition of public transportation in both countries and presents recommendations for improving Indonesia's transportation system.</em></p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Novita Fitri Nur Faizah, Roselina Rahmawati, Dimas Ariya Pamungkas, Farhan Raihan Sungkar, Mayvrick Giri Seilendra, Muhammad Daffa Seno Raharjo, Aina Diva Az-Zahra, Cintara Viera Az-Zahra, Dinar Wirayuda https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/83 Penentuan Prioritas Penanganan Jalan Kabupaten Konawe Utara Dengan Aplikasi Provincial / Kabupaten Road Management System (PKRMS) Kombinasi Metode Analytic Hierarchy Process (AHP) 2024-12-20T06:19:43+00:00 Tri Ade Putra utengk@gmail.com Adris Ade Putra adris.adeputra@gmail.com Try Sugiyarto Soeparyanto trysaja@uho.ac.id Abdul Kadir abdul.kadir@uho.ac.id La Ode Muhammad Nurrakhmad Arsyad nurrakhmad@uho.ac.id Ridwan Syah Nuhun ridwansyah@uho.ac.id <p>Penetapan prioritas penanganan jalan di Kabupaten Konawe Utara masih dipengaruhi oleh kepentingan politik, masalah keterbatasan anggaran, serta belum adanya analisis ilmiah yang digunakan dalam penentuan prioritas penanganan jalan. Penelitian ini bertujuan memperoleh urutan prioritas penanganan jalan di Kabupaten Konawe Utara dengan menggunakan aplikasi Provincial / Kabupaten Road Management System (PKRMS), mengetahui urutan kriteria dan prioritas penanganan jalan di Kabupaten Konawe Utara dengan metode Analytic Hierarchy Process (AHP) serta kombinasi keduanya. Penelitian ini menggunakan Metode AHP dan Aplikasi PKRMS versi 1.4.6 dengan menggunakan 6 (enam) variabel yaitu Kondisi Jalan, Volume Lalu Lintas, Pengembangan Wilayah, Biaya, Aksesbilitas dan Kebijakan. Objek penelitian berupa 5 (lima) ruas jalan yang berada di Kabupaten Konawe Utara. Hasil urutan prioritas berdasarkan aplikasi PKRMS, metode AHP dan kombinasi keduanya secara berurutan sebagai berikut Jl.Pariama Jaya – Trans Todoloiyo (1,4,1), Jl. Bendungan Lamonae (3,5,2), Jl.Asera- Asemi Nunulai Raya (2,2,3), Jl. Pelabuhan Matarape Tambakua (4,1,4) dan Jl. Poros Awila – Tapunggaeya (5,3,5). Hasil analisis bobot kriteria dengan metode AHP yaitu kebijakan 23,6 %, Pengembangan Wilayah 22,5%, Aksesbilitas 22,1%, Kondisi Jalan 14,1%, Biaya 13,1% dan Volume Lalu Lintas 4,6%. Penggunaan aplikasi PKRMS dengan kombinasi metode AHP dinilai lebih optimal karena menggunakan data teknis yang bersumber dari survei dilapangan dan data non teknis yang merupakan pendapat dari stakeholder.</p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Tri Ade Putra, Adris Ade Putra, Try Sugiyarto Soeparyanto, Abdul Kadir, La Ode Muhammad Nurrakhmad Arsyad, Ridwan Syah Nuhun https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/78 Model Pengembangan Pelabuhan Nambo Untuk Optimalisasi Distribusi Aspal Buton Dalam Mendukung Pengembangan Wilayah Kabupaten Buton 2024-12-20T06:09:38+00:00 Hado Hado hado@gmail.com Vicky Anggara Ilham ilham@gmail.com Aldinoman Aldinoman aldinoman@gmail.com Maudhy Satyadharma maudhymaudhy@gmail.com <p>Pelabuhan memiliki peran penting dalam perekonomian Negara untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi . Pelabuhan Nambo di Kabupaten Buton memiliki potensi besar dalam mendukung pengembangan ekonomi daerah, khususnya dalam distribusi Asbuton (Aspal Buton) yang merupakan komoditas unggulan. Penelitian ini dilakukan untuk menyajikan model pengembangan Pelabuhan Nambo untuk optimalisasi distribusi Aspal Buton dalam mendukung pengembangan wilayah Kabupaten Buton. Teknik pengolahan data menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Berdasarkan hasil penelitian dan analisis maka ditemukan bahwa Pengembangan infrastruktur (A1) menjadi prioritas utama karena memiliki bobot tertinggi dalam hampir semua kriteria penelitian ini. Selain itu modernisasi logistic (A2) adalah solusi pendukung untuk meningkatkan optimalisasi dalam pengembangan Pelabuhan Nambo. Sementara pembangunan baru dan optimalisasi kolaborasi memiliki pemeringkatan yang lebih rendah.</p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Hado Hado, Vicky Anggara Ilham, Aldinoman Aldinoman, Maudhy Satyadharma https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/81 Analisis Kelayakan Pelabuhan Bombana sebagai Upaya Meningkatkan Kunjungan Wisata Bahari di Sulawesi Tenggara 2024-12-20T06:11:00+00:00 Al Tafakur La Ode Altafakurlaode88@gmail.com Retno Puspaningtyas retno@gmail.com Arya Dirgantara aryadirgantara@gmail.com Muhammad Buttomi butomi@gmail.com Azhar Aras Mubarak azhar@gmail.com Septi Adnan septi@gmail.com Nurlaela Nurlaela nurlaela@gmail.com <p>Moda transportasi laut atau angkutan penyeberangan merupakan salah satu alternatif moda transportasi yang menghubungkan antar pulau di Indonesia. Kasipute merupakan salah satu daerah di Kabupaten Bombana dan memiliki Pelabuhan Penyeberangan. Dimana pelabuhan tersebut memiliki 4 akses penyeberangan (Kasipute - Bau-bau, Kasipute - Buton Tengah, Kasipute - Kabaena dan Kasipute - Bulukumba). Untuk mengetahui tingkat ketersediaan sarana dan prasarana pada terminal penumpang pelabuhan penyeberangan Kasipute. Untuk mengetahui tingkat kepuasan pelayanan pada terminal penumpang pelabuhan penyeberangan Kasipute. Hasil penelitian ini peneliti menyimpulkan, Ketersediaan sarana dan prasarana pada terminal penumpang pelabuhan penyeberangan Kasipute Bombana belum memenuhi standar pelayanan penumpang angkutan laut pada terminal tersebut, dikarenakan masih kurangnya fasilitas-fasilitas yang sangat dibutuhkan oleh penumpang. Tingkat kepuasan pelayanan pada terminal penumpang pelabuhan penyeberangan Kasipute Bombana menunjukkan angka rata-rata sebesar 2,77, dimana daya tampungnya berkategori baik/berkualitas.</p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Al Tafakur La Ode, Retno Puspaningtyas, Arya Dirgantara, Muhammad Buttomi, Azhar Aras Mubarak, Septi Adnan, Nurlaela Nurlaela https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/76 Manajemen Lalu Lintas Guna Mengatasi Kemacetan Lalu Lintas Simpang Jalan Z.A. Sugianto – Jalan Masjid Al Alam Kota Kendari 2024-12-23T06:35:42+00:00 Ridwan Syah Nuhun ridwansyah.nuhun@uho.ac.id Nasrul Nasrul nasrul@uho.ac.id Yasir Saleh Arafah yasir@gmail.com <p><strong><em>Traffic management aims to regulate vehicle flow to optimize infrastructure usage and facilitate smoother movement. This study proposes solutions to address congestion during peak hours at the intersection of Jalan Z.A. Sugianto and Jalan Masjid Al Alam while improving road performance. Data was collected through field surveys and analyzed using the PKJI 2023 method. The findings indicate that the traffic volume during peak hours (5:00–6:00 PM local time) reached 2,632 PCU/hour, exceeding the intersection's capacity of 2,472 PCU/hour, resulting in a degree of saturation of 1.06, which corresponds to a Level F service. Implemented strategies include one-way traffic management on Jalan Masjid Al Alam and road widening on major routes.</em></strong></p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Ridwan Syah Nuhun, Nasrul Nasrul, Yasir Saleh Arafah https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/80 Analisis Kerusakan Perkerasan Jalan Dengan Metode Pavement Condition Index (PCI) Pada Ruas Jalan Losari (Bts. Jabar) – Pejagan Kabupaten Brebes 2024-12-20T06:10:16+00:00 Muhammad Awaludin awankdihi@gmail.com Susilowati Susilowati susilowati@kahuripan.ac.id <p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Jalan Losari (Bts. Jabar) - Pejagan adalah jalan nasional yang menghubungkan Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah di sepanjang pesisir utara. Dengan berkembangnya sektor industri di ruas tersebut, khususnya di Kecamatan Losari, jalan ini sering digunakan oleh kendaraan berat yang masuk dan keluar dari kawasan industri. Studi ini akan menilai dimensi, jenis, dan tingkat kerusakan pada jalan. Penelitian dilaksanakan dengan tahapan awal survei guna memperoleh data primer, yang nantinya akan digunakan sebagai dasar dalam masa pengawasan jalan. Metode analisanya menggunakan Pavement Condition Index (PCI). Pada ruas jalan Losari (Bts. Jabar) - Pejagan di Km. Smg. 194+000 hingga 203+434, ditemukan jenis kerusakan sebagai berikut: 1. Lubang 2,93%, 2. Pelepasan Butir 28,67%, 3. Lubang 12,27% dan Retak Kulit Buaya 12,00%, 4. Pelepasan Butir 36,67% dan Tambalan 50,00%, 5. Pelepasan Butir 26,67%, Lubang 29,33%, dan Tambalan 38,00%, dengan nilai PCI sebesar 54,37 yang termasuk dalam kategori Sedang. Penanganan yang direkomendasikan mengacu pada Buku Pedoman Praktik Pemeliharaan Jalan (1992) meliputi Penambalan Lubang (P5), Pengaspalan (P2), dan Penambalan Retakan (P4). Kesimpulannya, untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, disarankan agar segera dilakukan perbaikan pada permukaan jalan dengan menggunakan konstruksi rigid beton.</span></span></p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Muhammad Awaludin, Susilowati Susilowati https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/86 Analisis Kerusakan Jalan Chairil Anwar dengan Metode Pavement Condition Index (PCI) 2024-12-27T13:25:09+00:00 Try Sugiyarto Soeparyanto trysaja@uho.ac.id Ishak Kadir ishakkadir@uho.ac.id Anawaydicyta Iv Karamasa W_heysel@y7mail.com Andri Andri andrikendari97@gmail.com Putri Indah Rahayu putriindahrahayuu@gmail.com <p>Jalan Chairil Anwar merupakan jalan yang memiliki peranan penting masyarakat Kota Kendari. Tidak hanya penting bagi warga kota Kendari, jalan ini pula turut berperan penting bagi Kabupaten Konawe dan Kabupaten Konawe Utara. Sebagai penghubung antar kota/kabupaten bahkan provinsi, jalan ini sering dimanfaatkan untuk pengembangan ekonomi dan sosial. Dari segi ekonomi, jalan ini menjadi <em>short cut</em> bagi pengangkutan barang dan jasa, sehingga mampu memotong biaya transportasi barang/ logistik. Namun, karena kondisi perkerasan yang mulai mengalami kerusakan dibeberapa titik, dibutuhkan analisis kerusakan perkerasan untuk selanjutnya dijadikan input bagi instansi terkait untuk melakukan perawatan/perbaikan. Jalan ini memiliki panjang 1 KM, dua jalur dengan lebar masing-masing 6,9 meter. Metode PCI merupakan salah satu metode praktis dalam menganalisis kerusakan perkerasan jalan. Dengan menghitung dimensi kerusakan, mengidentifikasi tipe kerusakan serta menganalisis data penelitian ditemukan bahwa secara rata-rata dengan metode PCI, jalan ini memiliki kondisi kategori cukup (<em>fair</em>) pada kedua jalur, kiri dan kanan. Meskipun secara rata-rata memiliki kondisi cukup <em>(fair), </em>namun pada STA tertentu seperti pada jalur kanan STA 0+200 sampai dengan 0+800 dan jalur kiri STA 0+000 sampai dengan 0+500 ditemukan kerusakan perkerasan yang signifikan dengan rentang PCI pada jalur kiri 27 hingga 35, sedangkan 35 untuk PCI pada jalur kanan, yang mengakibatkan kurang nyamannya perjalanan yang mungkin akan dirasakan oleh pengguna jalan. Sehingga, untuk segmen ini perlu dilakukan perawatan berkala/ penanganan lanjut oleh instansi terkait.</p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Try Sugiyarto Soeparyanto, Ishak Kadir, Anawaydicyta Iv Karamasa, Andri Andri, Putri Indah Rahayu https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/87 Pendekatan Penilaian Gedung Penting Yang Tidak Direncanakan Secara Patut 2025-01-03T12:56:13+00:00 Masykur Kimsan masykur.kimsan@uho.ac.id <p><em>This study investigates the technical condition of the Air Traffic Control (ATC) tower at Halu Oleo Airport, Kendari, with a focus on its foundation and structure. The selection of this building is motivated by the critical need to ensure its safety and adequacy in earthquake-prone areas, particularly following the devastating Palu earthquake in 2018. This research encompasses a comprehensive scope of field testing, including visual surveys, soil testing using cone penetration tests and hand-boring, as well as non-destructive testing such as hammer tests, ultrasonic pulse velocity measurements, and rebars locators. The selection of these methods is tailored to the operational requirements of the building. Both field and laboratory analyses reveal significant shortcomings in the structure's compliance with required concrete strength standards for earthquake-resistant buildings. Additionally, deflections in the structure do not meet the necessary criteria for optimal performance during seismic events. Finite Element Method (FEM) analyses of the upper and foundation structures indicate that the foundation's load-bearing capacity is insufficient for demanded earthquake loads, while the upper structure's natural period exceeds standard requirements. For all seismic scenarios considered, the structure fails to meet criteria for deflection (serviceability) and strength, resulting in performance at the Immediate Occupancy – Life Safety level. This implies that while the structure is safe for use, it requires maintenance and repairs to achieve better performance levels. Recommendations for improvement include reinforcing the entire structure, from the foundation to the upper levels, with construction materials that meet earthquake standards, or constructing a new ATC building that adheres to current regulations. Consequently, this study offers an alternative approach for evaluating critical buildings in earthquake-prone areas.</em></p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Masykur Kimsan https://medkons.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/88 Analisis Perbandingan Metode Fast Track Dan Metode Crashing Terhadap Efisiensi Biaya Dan Aktivitas Waktu Pelaksanaan 2025-01-03T12:55:29+00:00 Fitriah Fitriah fitriah.ecek@uho.ac.id Wayan Mustika wayan.mustika@uho.ac.id Romy Talanipa romytalanipa@uho.ac.id Syahrul Ramadhan syahrul@gmail.com <p>Pembangunan proyek memerlukan sumber daya manusia, material, peralatan, metode, uang, informasi, dan waktu, dengan tiga aspek penting, yaitu waktu, biaya, dan mutu (Kerzner, 2006). Meskipun mutu harus tetap dijaga, namun sering terjadi pembengkakan biaya dan keterlambatan waktu (Praboyo, 1999) yang dapat menurunkan efisiensi dan nilai kompetitif pengembang (Mora dan Li, 2001). Lokasi penelitian adalah Proyek Rehabilitasi D.I Wawotobi, Kabupaten Konawe (Paket-2) oleh PT. Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk – PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk KSO. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis percepatan proyek dengan metode Fast Track dan Crashing, mengukur persentase durasi dan biaya proyek, serta menilai metode mana yang lebih efektif untuk proyek ini. Penelitian menggunakan metode Fast Track dan Crashing, metode Fast Track menata ulang aktivitas pekerjaan secara paralel tanpa mempengaruhi biaya, sedangkan metode Crashing mengurangi waktu proyek secara terstruktur dan logis dari kegiatan proyek. Berdasarkan hasil analisis, Fast Track mempercepat penyelesaian proyek sebesar 2,04% (5 hari) dan menghemat biaya sebesar 0,05% (Rp 42.950.813), sedangkan Crashing mempercepat penyelesaian proyek sebesar 18,78% (46 hari) dan menghemat biaya sebesar 1,01% (Rp 817.060.274). Metode Crashing lebih efektif dalam mengurangi durasi dan biaya proyek.</p> 2024-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Fitriah Fitriah, Wayan Mustika, Romy Talanipa, Syahrul Ramadhan