Rancang Bangun Batako Ramah Lingkungan dengan Bahan Tambah Ampas Tebu: Analisis Ketahanan terhadap Uji Kuat Tekan
https://doi.org/10.33772/medkons.v9i4.70
Keywords:
Batako, Ampas Tebu, Desain Eksperimen, Kuat TekanAbstract
Volume residu limbah pertanian yang signifikan adalah jumlah hasil pertanian yang besar. Limbah-limbah ini sebagian besar merupakan bahan organik padat, termasuk jerami gandum, jerami padi, serat rami, jerami ampas tebu, sekam padi, dan batang kapas. Mengurangi, mendaur ulang dan menggunakan kembali limbah padat terutama yang berasal dari bahan organik berserat telah menjadi prioritas global. Serat alami limbah pertanian adalah ramah lingkungan dan memiliki potensi untuk digunakan sebagai bahan konstruksi Penelitian ini akan menentukan pengaruh ampas tebu terhadap kekuatan tekan dan penyerapan batu bata bunyi. Kami juga menjadikan ampas tebu sebagai bahan tambahan pada agregat batu bata yang ramah lingkungan. Pengujian dilakukan sesuai dengan standar SNI 03-1974-1990. Komposisi yang digunakan adalah 5% dan 10% tambahan agregat batu bata. Pengujian kuat tekan menghasilkan nilai rata-rata 11,64 kg/m² untuk komposisi 5% dan 7,00 kg/m² untuk komposisi 10%. Angka untuk komposisi 10% adalah 28 kg/m², yang jelas tidak memenuhi persyaratan untuk batu bata standar
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Totok Yulianto, Meriana Wahyu Nugroho, Titin Sundari, A'izzatul Khiyana, I Kadek Dwi Nuryana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.